Sebanyak 970 Orang Anggota Koperasi UUPJ-RD, -TKBM Pelabuhan Pontianak akan di Legalkan

PONTIANAK – Ketua Umum Koperasi UUPJ-R/D Yang menangani masalah Bongkar Muat di Pelabuhan Pontianak tentu tidak akan Menyia-nyiakan para anggota Bongkar Muat Pelabuhan tentu mulai sekarang akan memperjuangkan nasib para Buruh.

Kemudian akan lebih memperhatikan dan meningkatkan kinerja bagi para.anggota Koperasi UUPJ-RD,

Maka pada hari ini kita mengumpulkan sejumlah para Anggota Koperasi untuk dibagikan baju kaos yang diberikan kepada kawan- kawan Kapoker dan kepada buruh ,yang sekaligus untuk mendaftarkan vaksin

Adapun tujuan kita mengumpulkan kawan-kawan tersebut tujuannya kita hanya ingin mengtahui dan sekalian mendata sudah sampai sejauh mana kekompakan kita di UUPJ-RD ini maupun di Koperasi jasa penggerak pekerja.yang akan kita bentuk.ini ujar Mustaan Pada Minggu 28/2/22

Adapun tujuan kita nembagikan baju kaos tersebut yang bertujuan supaya para anggota UUPJ- RD tersebut ada keseragaman dan ada kekompakanlah dan juga dengan adanya memakai baju kaos tersebut itu menandakan suatu legalitas kita kata Mustaan.

Kemudian UUPJ-RD ini kompak jika ada gangguan dari pihak luar yang akan mengganggu masalah pekerjaan kita tentu kita bisa mengetahui nya seperti yang terjadi di kubu raya.

Dikatakan Mustaan untuk legalitas kita memang terus terang saya Katakan secara devaktur untuk keberadaan UUPJ-RD kita ini sudah diakui keberadaanya, tetapi secara deyure memang belum diakui jelasnya,

Insya Allah dalam waktu dekat ini ,secara deyure akan terealisasi kan kemudian Disamping itu juga kita ada membentuk Koperasi, jasa penggerak pekerja Kalimantan Barat yang tujuan berdirinya koperasi tersebut untuk menampung kawan-kawan diluar area wilayah Pelabuhan kata Mustaan.

Dikatakan Mustaan, kita akan merangkul kawan-kawan kita baik yang ada di kota Pontianak mau pun yang ada dikubu raya.maupun diluar kota Pontianak.

Jadilah untuk jangkauan kita Ini diluar kota Pontianak juga ada Bisa kita arahkan.

Kemudian kewajiban kita terhadap Vaksin itu, dikatakan Mustaan, untuk pertama kita akan mendata terlebih dahulu, bagi kawan-kawan yang belum divaksin tentu akan kita kelompokan sehingga nantinya kita akan membuat tiga pengelompokan, setelah itu baru kita jadwal kan kapan waktu nya,untuk bisa divaksin jelasnya.

Sebelumnya Kita akan berkordinasi dengan pihak Kapolres dan akan minta bantuan dengan pihak Kapolres untuk melakukan Vaksin.

Adapun anggota Koperasi Pelabuhan UUPJ-RD sekarang ini kurang lebih 970 Orang Anggota ujar Mustaan

Disamping itu sebagai ketua Harian Koperasi UUPJ-RD H,Syamsudin menambahkan, Adapun yang sudah Saya ketahui sampai saat ini bahwa kita dari TKBM ini mulai Dari dalam pelabuhan hingga sampai kepintu pelabuhan kita sudah Mendapatkan kompensasi sebanyak 350 orang BuruhTKBM,

Adapun jumlah anggota semua sebanyak 970 orang itu Yang sudah terdaftar dengan kita dan daftar nya juga sudah kita serahkan baik ke Poltabes, maupun ke TKBM dan kami bersama Ketua Umum Mustaan berharap agar semua anggota yang ada di dalam lingkungan UUPJ,-RD harus mendapatkan kesejahteraan yang layak, terutama masalah BPJS akan di Usahakan dan semua itu akan kita perjuangkan.jelas nya,

Disamping itu juga ditambahkan Mustaan tujuan membentuk koperasi tersebut tujuan nya adalah akan mensejahterakan kawan-kawan Anggota buruh pelabuhan,

Yang dimana selama ini kata Mustaan para kawan,-Kawan tersebut tidak terorganisasi yang baik sehingga dari segi asuransi kesehatan, mereka tidak mempunyai. Jadi dengan berdirinya Koperasi kita ini tentu kita akan mendaftarkan mereka untuk menjadi peserta BPJS kesehatan,

Insya Allah yang akan mengelolanya Koperasi kita dan kemungkinan Yang dulu nya ada pemilik barang yang tidak peduli dengan masalah kesehatan maupun jaminan tenaga kerja, Tenaga Buruh itu namun sekarang ini kita panggil para tenaga kerja tersebut.

Jangan hanya tenaga mereka saja yang dipakai kata Mustaan namun kesejahteraan mereka ,kesehatan mereka , jaminan hari tua mereka juga harus di perhatikan oleh pemilik Barang

.Mungkin.dalam waktu dekat nanti akan kita sampaikan kepada pemilik barang, sehingga pemilikan barang tidak semena-mena nya memecat para Tenaga buruh tersebut jika dia tidak senang langsung diberhentikan itu bukan jamanya lagi kata Mustaan.

Disinggung dengan adanya berdiri Koperasi Bongkar muat yang baru di Kubu Raya ,Mustaan Mustaan mengatakan itu tidak menjadi masalah bagi TKBM yang penting kami sudah mempunyai perjanjian ditahun 2014 dengan pihak kubu raya jadi tetap berjalan

,Sepanjang perjanjian kami dengan pihak kubu raya, sudah ada itu tidak masalah kemudian sepanjang itu belum ada monotoriumnya,kami tetap masih berjalan karena belum ada keputusan dan kami tetap mengacu kepada perjanjian di tahun 2014,

Yang ditanda tangani oleh Almarhum Retno pramudyia dengan salah satu pihak koperasi yang ada di kubu raya,

Seberapa banyakpun koperasi yang muncul di koperasi di Kubu raya tentu tidak akan menjadi pengaruh bagi kami karena kita sudah ada perjanjian dan kita tetap ber jalan terkecuali jika koperasi yang baru betdiri di kubu raya jika melihat tidak ada koperasi yang lain berdiri bolehlah mereka mendirikan koperasi. Tetapi jika kita sudah ada tidak boleh lah ada berdiri kembali koperasi lain.

Kemudian tanggapan dari salah seorang Kapoker Pelabuhan Dwikora Bahrun Mengatakan, selama ini kami beserta anggota lain merasa sudah kehilangan induk namun ketika sudah di bentuknya UUPJ-RD, dibawah naungan pak Mustaan dan Pak H,Syamsudin ,kami sangat berterima kasih, tentu untuk kerja kami kedepanya bisa seperti yang Dulu lagi, penuh bersemangat adapun semangat kami sekarang semakin tinggi

Walaupun kami ada gangguan bekerja di kubu raya kami tetap bersemangat tentu itu tidak akan menyurutkan niat kerja kami dan kami tetap semangat tutup Bahrun.

Mully Post Kota Pontianak

                            Member Of Dewan Pers

 


Write a Reply or Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *